Senin, 20 Februari 2012

Mahasiswa "Kudu" Berorganisasi

Sahabatku, Organisasi adalah salah satu tempat mencetak dan menempah pemimpin masa depan. Sebuah fasilitas untuk kita mengembangkan kepribadian kita sehingga menjadi pribadi yang diharapkan tidak hanya cerdas secara intlektual, namun disini kecerdasan emosional bahkan spiritual pun akan terbangun. Dan ketiga kecerdasan itu merupakan syarat mutlak kesuksesan seseorang dimasa depan. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sebuah wadah “Spesial” yang mungkin hanya ada didalamnya kita temui. Bagaimana BEM (Kampus) merupakan miniatur kecil Negara yang didalamnya terdapatkan Presiden, Gubernur dsb. Fungsi dan tugasnya hampir-hampir mirip dengan sesungguhnya, merupakan pembelajaran luar biasa bagi setiap mahasiswa yang berkecimpung di dalamnya. Mereka akan belajar bagaimana mengelola “Negara kecil ini”, menciptakan kenyamanan dan pelayanan bagi masyarakat kampus serta tidak lupa menjadi mitra kritis bagi Rektorat dan Dekanat. Sungguh, merupakan bekal berharga bagi mereka (Baca: mahasiswa) kelak ketika telah berkecimpung di tengah masyarakat bahkan mungkin menjadi pemimpin publik. Terbiasanya diskusi, rapat, deadline kerja, menyusun program kerja, manajemen dsb membuat mereka menjadi mahasiswa luar biasa (Baca: cerdas).
Lalu sahabatku, sungguh sayang jika fasilitas ini tidak kita manfaatkan. Di fakultas kita tercinta ini ada BEM. Yang selama ini telah menempa orang-orang yang pada saat ini kita lihat telah berada di puncak gunung kesuksessan setelah dulu mereka mendakinya bersama BEM. Banyak tokoh-tokoh hebat lahir darinya (Baca: BEM) di kawasan regional maupun nasional. Prof. Sirozi (PR1), Dr. Muhammad Adil, MA (PD2 Sya) dsb merupakan Aktivis BEM dimasanya. Lalu dinasional ada Akbar Tanjung (Mantan Menteri dan Ketua DPR), Fahri Hamzah (Anggota DPR RI), Anas Urbaningrum (Mantan anggota DPR dan Ketua Umum Demokrat) dan masih banyak lagi yang tak terhitung mungkin jumlahnya,  mereka sukses merebut masa depan cerah setelah memiliki bekal bergabung menjadi aktivis BEM. Mereka melesat bak “roket” menjadi pribadii-pribadi super yang memiliki kapabilitas memimpin, memanage, memotivasi.
Maka ketika seorang mahasiswa memilih jalan hidup hanya sebagai mahasiswa Kupu-kupu (Kuliah Pulang-Kuliah Pulang). Dengan rute nyaris selalu sama. Kost-Kampus-Kantin. Alangkah sayangnya, karena ketika kita memutuskan untuk menjadi mahasiswa maka kedinamisanlah yang kita pilih. Dan organisasi adalah tempat kita menumpahkan energy kreativitas, kedinamisan, dan semangat itu. Tak ada alasan bagi kita untuk tidak berorganisasi ketika kita ingin merebut masa depan gemilang. Ledakkan prestasimu dengan organisasi! Salam hangat penuh semangattt sahabatku! (Deffri Annanda-Gubernur Mahasiswa Syari’ah)
Join with us, BEMF-Syari’ah
Open Recruitmen: Seleksi BEMF-Syari’ah. 25 Februari 2012 Pukul 09.00 di BEMF Syari’ah. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar